Hajj
Amalan ringkas haji

BIMBINGAN SINGKAT AMALAN HAJI

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ


Berikut adalah amalan ringkas ibadah haji berdasarkan urutan tanggal :

Tanggal 8 Dzulhijjah (hari Tarwiyah)

  1. Pagi hari ini, Jum’at tanggal 8 Dzulhijjah disunnahkan mandi dan membersihkan diri
  2. Kemudian memakai pakaian ihrâm bagi laki-laki
  3. Berihrâm (niat haji) di pagi hari ini, dan disunnahkan dari tempat menginapnya
  4. Terbit matahari jam 05: 38 dan waktu Dhuha dimulai jam 05:53 waktu Mekkah
  5. Orang yang berada di Minâ sebelum tanggal 8 maka berihrâm di Minâ
  6. Bagi yang tamattu maka disunnahkan mengatakan:
    labbaikallâhumma hajjan
  7. Disunnahkan memperbanyak membaca talbiyah setelah itu:
    labbaikallâhumma labbaik, labbaika lâ syarîka laka labbaik, innalhamda wanni'mata laka wal mulk, lâ syarîka laka
  8. Menuju ke Minâ, dan melakukan shalat Zhuhur, Ashar, Maghrib, ‘Isya, dan Shubuh disana, dengan mengqashar shalat yang 4 rakaat, dan masing-masing dikerjakan pada waktunya tanpa dijamak
  9. Disunnahkan tinggal di Minâ sampai terbit matahari besok pada tanggal 9 Dzulhijjah (jam 05:38), baru setelah itu menuju ke ‘Arafah.

Tanggal 9 Dzulhijjah (hari ‘Arafah)

Kegiataan di ‘Arafah sejak pagi hingga tenggelam Matahari adalah sebagai berikut :

  1. Berangkat dari Minâ menuju ‘Arafah, dianjurkan setelah terbit matahari (sekitar jam 05:38 waktu Mekkah), dan boleh meninggalkan Minâ  sebelumnya.
  2.   Dalam perjalanan, membaca talbiyah dan takbir, diantara lafazh takbir adalah:
    "Allâhu akbar, Allâhu akbar, lâ ilâha illallâhu wallâhu akbar, allâhu akbar wa lillâhil hamdu"
  3. Boleh ke ‘Arafah dengan berjalan kaki atau naik kendaraan
  4. Bila sudah sampai di ‘Arafah, yakinkan diri bahwa posisi sudah di dalam batas ‘Arafah
    (catatan: Kemah yang disediakan pemerintah semua berada di ‘Arafah)
  5. Waktu yang sah digunakan untuk wuquf di ‘Arafah dari tergelincirnya matahari (awal waktu Zhuhur, sekitar jam 12:21) sampai waktu Shubuh (sekitar jam 04:10) tanggal 10 Dzulhijjah, barangsiapa yang berada di ‘Arafah diantara 2 waktu tersebut meski hanya sebentar maka sah wukufnya.
  6. Bagi jama’ah haji yang sampai di ‘Arafah di siang hari maka DIWAJIBKAN wuquf sampai tenggelam matahari (jam 19:04).
  7. Setelah datang waktu shalat Zhuhur dianjurkan mendengarkan khutbah ‘Arafah (biasanya disampaikan mufti Kerajaan Saudi)
  8. Shalat Zhuhur dan Ashar jamak qashar dengan satu adzan dan dua iqâmah. (adzan- iqâmah pertama- shalat Zhuhur 2 roka’at-iqâmah kedua-shalat Ashar 2 raka’at), tanpa melakukan shalat rawâtib qabliyyah maupun ba’diyyah.
  9. Setelah shalat, maka jama’ah haji berdzikir sendiri-sendiri dan berdoa dengan khusyu’ kepada Allâh, meminta kebaikan dunia dan akhirat.
  10. Yang afdhal bagi jama’ah haji yang wuquf di ‘Arafah adalah TIDAK BERPUASA, karena dahulu Nabi shallallâhu ‘alaihi wa sallam tidak berpuasa pada hari ‘Arafah

Sumber : https://t.me/HSIMahazi1445H

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *